Diterbitkan : 22/04/2017
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyidik Polda Metro Jaya akan menelusuri foto syur mirip politikus Partai Gerindra Aryo Djojohadikusumo bersama para wanita, yang beredar di media sosial.
Namun, untuk menyelidiki kasus yang menimpa keponakan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto itu, penyidik perlu laporan dari masyarakat.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, pihaknya akan menyelidiki melalui laporan tipe A.
"Itu bisa kami lakukan penelusuran ya. Orang laporan juga bisa, boleh saja. Nanti kami cek dulu. Saya sendiri belum lihat ya," kata Argo, Sabtu (22/4/2017).
Dia mengatakan, Aryo maupun penyebar foto ini bisa saja dijerat pidana, jika ada kesengajaan menyebarkan foto bugil anggota DPR yang juga keponakan Prabowo Subianto ini.
"Yang nyebarkan bisa kena juga. Kalau yang difoto, kami lihat dulu, apakah dia sengaja atau tidak, menyebarkan atau tidak," tutur Argo.
Ketika ditanya apakah Aryo akan segera dipanggil untuk dipersika, Argo belum dapat memastikannya.
"Kami lihat dulu ya, tergantung dari hasil penyelidikan ya," imbuh Argo.
Negara Darurat Moral
Puluhan Pemuda dan Mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Negara Darurat Moral, Selasa (25/4/2017) mendatang, akan mendatangi Mabes Polri dan MKD DPR untuk melaporkan beredarnya foto mirip keponakan Prabowo Subianto.
Presidium Gerakan Nasional Negara Darurat Moral Yandrico Putra mengatakan, bangsa Indonesia merupakan bangsa yang berpenduduk mayoritas Islam, yang selalu mengedepankan moral dan akhlaktul kharimah.
Untuk itu, maka generasi penerus perlu estafet perjuangan bangsa untuk mengedepankan nilai-nilai yang bisa dicontoh oleh generasi selanjutnya.
"Bagi kami foto tersebut sangat merusak moral anak bangsa Indonesia, apalagi foto yang beredar tersebut diduga anggota DPR RI Komisi VII dari Partai Gerindra, dan juga keponakan dari ketua umum partai berlambang Garuda tersebut, yang pada Pilkada DKI 2017 lalu selalu meneriakkan untuk mengedepankan nilai nilai keIslaman dan moralitas sesuai budaya bangsa kita," tutur Yandrico dalam keterangan pers yang diterima wartawan.
Maka, Gerakan Nasional Negara Darurat Moral menyampaikan :
Mendesak kepolisian mencari keaslian gambar yang telah beredar di media sosial yang diduga Aryo Hashim Djojohadikusumo yang merupakan keponakan langsung dari Prabowo Subianto (ketua umum Partai Gerindra), dan juga merupakan anggota DPR RI dari partai Gerindra
Mendesak pihak kepolisian segera mencari sumber yang mengedarkan foto yang telah beredar di berbagai media sosial.
Mendesak MKD memanggil Aryo Hashim Djojohadikusumo untuk mengklarifikasi kebenaran foto yang mirip dirinya, karena beredarnya foto tersebut telah menodai, merusak citra bangsa Indonesia dan DPR RI yang terhormat.